Sabtu, 23 Agustus 2008

PERAWAT

Pekerjaan perawatan tidak lagi dikerjakan oleh orde-orde agam akan tetapi oleh orang-orang suruhan sehingga keadaan perawatan pada waktu itu sangat buruk.
Pada akhir abad XVIII di Inggris banyak didirikan rumah sakit. Hal ini bukan berarti kemajuan dalam perawatan dianggap pekarjaan pelayanan biasa yang mendapat bayaran dan dikerjakan oleh bekas orang sakit, penjaga-penjaga pintu dan orang-orang yang rendah budinya sehingga pekerjaan perawatan keburukannya makin memuncak. Keadaan di Inggris waktu ini disebut zaman kegelapan dalam perawatan.
Satu abad setelah reformasi, kemudian muncul seseorang bernama : St. Vinsent de Paul ( 1576-1660 ). Dia adalah seorang menjadi dasar dari pekerjaan dianggap menjadi dasar dari pekerjaan kesosialan modern, misalnya :
§ Mendirikan bangunan-bangunan untuk menampung pengemis-pengemis dan orang-orang terlantar.
§ Mendirikan sekolah-sekolah kejuruan.
§ Memajukan pertanian
Jasa Sy. Vinsent de Paul yang sangat penting ialah mendirikan satu perhimpunan wanita yang bebas terdiri atas kaum wanita tua dan muda yang tidak terikat agama yang diberi nama Dames de Charitas. Pekerjaan yang tertentu dari anggota perhimpunan ini adalah bergerak dalam bidang kesosialan, mengunjungiorang sakit di rumah-rumah dan memberikan pertolongan dan perawatan seperlunya.
Pada tahun ini pula perkumpulan ini menjadi organisasi yang terkenal dan diakui oleh pemerintah pada waktu itu.

Seperti diketahui dalam abad XVIII dan XIX, ilmu pengetahuan berkembang dengan pesetnya, akan tetapi ilmu kedokteran dan perawatan tidak begitu mendapatkan kemajuan. Pekerjaan perawatan dan kedokteran secara kira-kira saja, misalnya mengukur suhu si sakit hanya dengan meraba badan penderita. Baru pada akhir abad XIX keadaan berubah karena adanya penemuan-penuman teroris dalam pengobatan dan penyakit, misalnya :
1. Antonie van Leeuwanhoek ( 1632-1723 ) menemukan mikroskop.
2. Louis Pasteur ( 1822-1895 ) menemukan ilmu bakteri.
3. Oliver Holmes, seorang profesor anatomie yang pada tahun 1843 menulis tentang febris peurpularis.
4. Mendel, mendapatkan teori keturunan.
5. Iqnaz Semmelwais, pada tahun 1867 memperbaiki teknik kebidanan.
6. Rontgen, menemukan x-ray.
7. Crawford Long dan Morton, menemukan aether untuk esthesie.
Sejajar dengan apa yang dicapai oleh ilmu kedokteran maka perawatan juga mengalami kemajuan yang sangat besar, yang nantinya dipelopori oleh Florence Nightingale.

Tidak ada komentar: